Search

Program Beasiswa Unggulan 2023: Membuka Peluang Lebih Luas untuk Pendidikan Tinggi

Kemendikbudristek telah mengumumkan peluncuran Beasiswa Unggulan pada hari Kamis (8/3/2023) melalui portal online resmi beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id.

Abdul Kahar, yang mengepalai Puslapdik, menyampaikan bahwa inisiatif beasiswa ini diperuntukkan bagi putra dan putri Indonesia yang berpotensi untuk memperoleh pendidikan berkualitas. “Beasiswa Unggulan adalah inisiatif yang dirancang untuk menopang biaya pendidikan putra-putri terpilih dari Indonesia,” ungkap Abdul Kahar, seperti yang dikutip dari suarasurabaya.net.

Beasiswa Unggulan terbagi dalam beberapa kategori, termasuk beasiswa bergelar (degree) dan non-gelar (non-degree). Beasiswa bergelar mencakup pendidikan Sarjana (S1), Magister (S2), dan Doktor (S3) bagi individu berprestasi serta Pegawai Kemendikbudristek yang hendak atau sedang menjalani studi di universitas negeri atau swasta di bawah pengawasan Kemendikbudristek.

Berdasarkan petunjuk pendaftaran Beasiswa Unggulan 2023, berikut adalah prasyarat yang perlu dipenuhi untuk setiap program:

Kriteria Beasiswa Unggulan 2023 untuk Masyarakat Berprestasi & Penyandang Disabilitas:

1. Prioritas diberikan kepada individu yang memiliki sertifikat yang membuktikan prestasi akademik atau non-akademik tingkat nasional atau internasional.
2. Harus memiliki rekomendasi dari institusi yang relevan.
3. Tidak sedang menerima beasiswa lain yang sejenis.
4. Belum pernah menjalani pendidikan pada tingkat yang sama.
5. Mahasiswa dari perguruan tinggi lokal yang telah terakreditasi setidaknya B/Baik Sekali atau dari perguruan tinggi internasional yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi.
6. Tidak berstatus sebagai dosen, guru, tenaga kependidikan, atau pelaku budaya.
7. Beasiswa hanya untuk kelas reguler (bukan kelas eksekutif, khusus, karyawan, jarak jauh, internasional, atau kelas yang diadakan di lebih dari satu negara).
8. Berkomitmen untuk mempertahankan Indeks Prestasi Semester (IPS) minimal 3,00 untuk program Sarjana (S1), atau IPS minimal 3,25 untuk program Magister (S2) dan Doktor (S3) selama menjadi penerima Beasiswa Unggulan.

Persyaratan Beasiswa Sarjana (S1):

1. Lulusan pendidikan menengah yang lulus pada tahun 2023, 2022, 2021.
2. Memiliki surat penerimaan/keterangan lulus dari universitas untuk mahasiswa baru.
3. Memiliki surat keterangan aktif kuliah dari dekan fakultas universitas.
4. Bagi mahasiswa S1, harus berada di semester 3 atau memiliki bukti KHS semester 2 dengan IPK minimal 3.25.
5. Memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek.
6. Memiliki kemampuan Bahasa Inggris, dibuktikan dengan sertifikat dengan skor minimal; ITP/PBT: 500, PTE Academic: 34, IBT: 52, IELTS: 5.0.
7. Menyusun esai dengan tema “kontribusi saya untuk Indonesia setelah menyelesaikan studi”, dengan kata-kata yang menggambarkan diri, peran yang akan dilakukan, dan cara mewujudkan peran tersebut.

Persyaratan Beasiswa Magister (S2):

1. Tidak lebih dari 32 tahun pada tanggal 31 Desember 2023 bagi mahasiswa baru atau belum berusia 33 tahun bagi mahasiswa yang sedang menjalani studi.
2. Memiliki surat penerimaan/keterangan lulus dari universitas untuk mahasiswa baru.
3. Memiliki surat keterangan aktif kuliah dari dekan fakultas atau direktur pascasarjana universitas.
4. Bagi mahasiswa S2, harus memiliki IPK minimal 3,25.
5. Memiliki IPK S1 minimal 3,25.
6. Memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek.
7. Memiliki kemampuan Bahasa Inggris, dibuktikan dengan sertifikat dengan skor minimal; ITP/PBT: 550, PTE Academic: 58, IBT: 80, IELTS: 6.5.
8. Menyusun rencana studi yang berisi alasan memilih bidang/prodi, topik tesis, rencana studi hingga selesai, dengan 1.000-1.500 kata.
9. Menyusun esai dengan tema “kontribusi saya untuk Indonesia setelah menyelesaikan studi”, dengan kata-kata yang menggambarkan diri, peran yang akan dilakukan, dan cara mewujudkan peran tersebut.

Persyaratan Beasiswa Doktor (S3):

1. Tidak lebih dari 46 tahun pada tanggal 31 Desember 2023 bagi mahasiswa baru atau belum berusia 47 tahun bagi mahasiswa yang sedang menjalani studi.
2. Memiliki surat penerimaan/keterangan lulus dari universitas untuk mahasiswa baru.
3. Memiliki surat keterangan aktif kuliah dari dekan fakultas atau direktur pascasarjana universitas.
4. Bagi mahasiswa S3, harus memiliki IPK minimal 3,50.
5. Memiliki IPK S1 dan S2 minimal 3,25.
6. Memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek.
7. Memiliki kemampuan Bahasa Inggris, dibuktikan dengan sertifikat dengan skor minimal; ITP/PBT: 550, PTE Academic: 58, IBT: 80, IELTS: 6.5.
8. Menyusun rencana penelitian yang berisi alasan memilih bidang/prodi, topik disertasi, rencana penelitian hingga selesai, dengan 1.500-2.000 kata.
9. Menyusun esai dengan tema “kontribusi saya untuk Indonesia setelah menyelesaikan studi”, dengan kata-kata yang menggambarkan diri, peran yang akan dilakukan, dan cara mewujudkan peran tersebut.

Selain itu, Abdul Kahar juga menegaskan bahwa calon penerima beasiswa harus memiliki integritas moral dan etika yang baik serta berkomitmen untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang mereka peroleh untuk kebaikan masyarakat Indonesia.

“Kami percaya bahwa pendidikan adalah kunci untuk membangun negara dan mengembangkan potensi maksimal setiap individu. Kami berharap inisiatif beasiswa ini dapat membantu menciptakan generasi berikutnya yang berpengetahuan dan berbakat untuk Indonesia,” katanya.

Sementara itu, pendaftaran Beasiswa Unggulan telah dibuka mulai 1 Agustus hingga 15 September 2023 melalui portal beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id. Masyarakat diimbau untuk selalu mengunjungi situs web tersebut untuk informasi terbaru dan terlengkap tentang Beasiswa Unggulan.

Related Post to Program Beasiswa Unggulan 2023: Membuka Peluang Lebih Luas untuk Pendidikan Tinggi